4 Cara Beli Saham BCA dan Keuntungan Investasi Saham BCA

Business Kurniots.com – Selengkapnya cara beli saham BCA untuk kalian yang belum tahu dan sedang tertarik untuk investasi saham BCA.

Ketika kamu sedang tertarik untuk investasi saham, salah satu perusahaan yang sahamnya layak untuk Anda coba miliki yaitu saham dari PT Bank Central Asia Tbk atau Bank BCA dengan kode saham BBCA.

PT Bank Central Asia Tbk adalah perusahaan perbankan swasta yang didirikan pada 21 Februari 1957, terbesar di Indonesia. Nilai aset yang dimiliki sebesar 1.169 triliun rupiah per September 2021.

Investasi saham tampaknya kini menjadi salah satu tren yang mulai merambah pada semua kalangan masyarakat.

Kegiatan penanaman modal ini berupa pembelian saham (surat berharga) dari suatu perusahaan. Pembelian saham ini akan menjadikan Anda sebagai salah satu pihak yang turut memiliki perusahaan tersebut.

Banyak orang penasaran, bagaimana cara membeli saham BCA.

Saham BCA, yang melantai di Bursa Efek Jakarta dengan kode emiten BBCA ini, memang terkenal sebagai salah satu saham bluechip.

Artinya, saham dengan kapitalisasi besar, nilainya tinggi dan cenderung stabil.

Jika IHSG secara kompak mengalami kontraksi, saham-saham yang termasuk dalam saham bluechip bisa dikatakan tetap bertahan pada posisinya.

Ikut jatuh sih, tetapi tidak sebanyak saham dengan kapitalisasi sedang dan kecil.

Tentang Bank Central Asia

PT Bank Central Asia Tbk adalah perusahaan perbankan swasta yang didirikan pada 21 Februari 1957, terbesar di Indonesia. Nilai aset yang dimiliki sebesar 1.169 triliun rupiah per September 2021.

BCA memiliki lebih dari 17 juta rekening dan 1.235 kantor cabang tersebar di seluruh Indonesia. Selain di Indonesia, BCA juga memiliki kantor cabang di Singapura dan Hongkong.

Bank Central Indonesia pertama kali menawarkan sahamnya kepada publik dan mulai terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak 31 Mei 2000 dengan kode saham BBCA.

BCA memiliki beberapa anak perusahaan diantaranya BCA Finance dan CS Finance yang bergerak pada pembiayaan kendaraan bermotor, BCA Life dan BCA Insurance yang bergerak di bidang asuransi, BCA Syariah yang bergerak di bidang perbankan syariah, BCA Finance Ltd yang bergerak di bidang remitansi, Central Capital Ventura (CCV) yang bergerak di bidang finansial dan BCA Sekuritas yang bergerak di bidang sekuritas yang mengurus transaksi dalam pasar modal.

Performa Saham BCA

Dari sekian banyak emiten yang tercatat di BEI, Bank Central Asia yang berkode BBCA ini menjadi salah satu favorit investor jangka panjang karena memiliki performa yang stabil dan konsisten mencetak laba bersih.

Tahun 2021 Bank BCA berhasil membukukan laba bersih Rp 31,4 T dari total pendapatan 80 T.

4 Cara Beli Saham BCA dan Keuntungan Investasi Saham BCA
Pendapatan dan laba bersih BBCA

Setelah melihat grafik lima tahun terakhir (5Y) pergerakan BBCA dari bulan Februari 2018 nilai Rp 2800-an mengalami kenaikan yang cukup signifikan hingga mencapai nilai Rp 7.825 per tanggal 12 Februari 2022.

Bank BCA merupakan salah satu emiten yang rutin membagikan dividen 2 kali dalam setahun. Tahun 2021, tercatat BBCA membagikan dividen pada April dan November dengan total Rp 457 per lembar atau setara Rp 17,9 triliun.

Cara Membeli Saham BCA?

Untuk kalian yang berniat investasi saham BCA atau sedang ingin membeli saham BBCA ini, berikut ini cara membeli saham BCA.

1.Buat akun

Yang pertama, tentu Anda harus punya akun dulu di sekuritas. Zaman sekarang, membuka akun sekuritas sangatlah mudah, karena banyak yang sudah memiliki aplikasi online sendiri.

Kita tak perlu lagi pergi atau datang ke kantornya. Tinggal cari aplikasinya di PlayStore atau AppStore, unduh secara gratis.

Tapi ingat ya, pilihlah sekuritas yang sudah berizin OJK. Jangan sampai melibatkan diri Anda dengan sekuritas ilegal.

Buat akunnya, biasanya Anda hanya akan diminta mengisi data diri, mengunggah foto identitas diri yang berlaku, dan meminta Anda untuk berswafoto sembari memegang kartu identitas tersebut. Selanjutnya, Anda harus menunggu proses verifikasi yang biasanya tak akan berlangsung lama.

2.Deposit dana RDN

Setelah mendapatkan akun, maka Anda juga sekaligus mendapatkan akun RDN atau Rekening Dana Nasabah di bank kustodian, yang nantinya akan menjadi penampung dana investasi Anda. Transferlah sejumlah dana ke RDN Anda sebagai deposit untuk membeli saham.

3.Pilih “BBCA”

Untuk membeli saham BCA, buka aplikasi sekuritas, dan pilih produk Saham. Biasanya di aplikasi akan ada kotak untuk mencari kode emiten. Masukkan kode “BBCA” ke dalam kotak pencarian tersebut.

Selanjutnya, aplikasi akan menunjukkan statistik dan data emiten BBCA, yang merupakan milik bank BCA. Di situ akan ada posisi harga saham, dan berbagai informasi lainnya.

4.Masukkan jumlah lot

Masukkan berapa lot saham yang ingin Anda beli. Ya, satuan untuk membeli saham adalah lot, yang 1 lot-nya terdiri atas 100 lembar saham.

Jika harga saham BBCA—misalnya saja—Rp30.000, maka Anda harus punya dana Rp3.000.000 untuk 1 lot.

Jika sudah memasukkan jumlah lot yang dibeli, selanjutnya Anda tinggal klik tombol “Buy” atau “Beli” yang sudah tersedia.